Analisis Promosi
Telkomsel Indonesia
Telkomsel Indonesia memiliki Strategi Pemasaran yang
cukup baik karena dapat dilihat tingkat keberhasilannya yang tinggi. Saat ini
pelanggan perusahaan ini sudah mencapai 100 juta pelanggan dan ini merupakan
bukti yang cukup meyakinkan akan keberhasilan Strategi Pemasaran Telkomsel. Bagaimana
cara Telkomsel dalam memasarkan produknya ini? berikut sejarah singkat
Telkomsel beserta analisisnya:
Sejarah
Telkomsel
Telkomsel adalah operator telekomunikasi
seluler GSM
pertama di Indonesia dengan layanan pascabayar kartuHALO yang diluncurkan
pada tanggal 26 Mei 1995. Saat itu, saham Telkomsel dimiliki oleh Telkom Indonesia sebesar 65%. Pada tanggal 1 November 1997, Telkomsel menjadi operator seluler
pertama di Asia yang menawarkan layanan GSM prabayar. Saat ini, Telkomsel
memiliki tiga produk GSM, yaitu simPATI
(prabayar), Kartu AS (prabayar), dan kartuHALO (pascabayar).
Telkomsel mengklaim sebagai operator telekomunikasi seluler terbesar di
Indonesia dengan 81,644 juta pelanggan per 31 Desember 2007 dan pangsa pasar sebesar 51% per 1 Januari 2007 dan sebagai operator selular nomor 7 terbesar di dunia dalam hal jumlah
pelanggan (per Mei 2011).
Perkembangan Telkomsel
1995: PT.
Telekomunikasi Selular (Telkomsel) didirikan yang ditandai dengan peluncuran kartuHalo
paskabayar.
1996: Telkomsel
menyatukan negeri dengan menghadirkan layanan telekomunikasi selular ke seluruh
propinsi di Indonesia.
1997 : Pertama
di Asia yang memperkenalkan layanan prabayar simPATI.
1998 : Menjadi
pemimpin industri selular di Indonesia.
2000: Pertama
di Indonesia meluncurkan layanan Mobile Banking.
2001 : Pertama
di Indonesia mengoperasikan GSM dualband pada frekuensi 900 dan 1.800 MHz.
2002: Meluncurkan
layanan WAP, web, dan data mobile berbasis SMS, dilanjutkan dengan GPRS.
2003 : Pertama
di Indonesia memperkenalkan layanan roaming internasional prabayar.
2004 : Meluncurkan
prabayar Kartu As, Menerapkan teknologi EDGE sebagai teknologi roadmap
berikutnya setelah GPRS, Meluncurkan layanan Nada Sambung Pribadi (NSP).
2005 : Call
Center Telkomsel meraih sertifikasi ISO 9001:2000.
2006 : Pertama
di Indonesia meluncurkan layanan 3G.
2007: Pertama
di Indonesia meluncurkan Telkomsel cash (TCASH), layanan uang digital melalui
telepon selular.
2008: Meluncurkan
program Telkomsel Merah Putih dalam rangka memberikan layanan telekomunikasi
bagi pulau-pulau, desa-desa terpencil, dan daerah perbatasan.
2009 : Meningkatkan
jaringan Telkomsel menjadi HSPA+, dengan kecepatan akses data mencapai 21 Mbps
guna memberikan layanan mobile broadband yang lebih baik.
2010: Telkomsel
menjadi satu-satunya operator selular yang menyediakan akses telekomunikasi di
lebih dari 25.000 desa melalui Program Desa Berdering.
2011: Pertama
di Indonesia mencapai 100 juta pelanggan. Pembangunan Fasilitas Research and
Development (R&D) yang pertama kali di Indonesia guna pengembangan industry
telekomunikasi selular.
2012: Pertama
kali mengimplementasikan teknologi Wi-Fi Mobile Seamless di Indonesia, Mencapai
125 juta pelanggan, yang semakin menegaskan posisi Telkomsel sebagai yang
terdepan di industri telekomunikasi selular.
Analisis Bauran Promosi
1.
Periklanan
- Telkomsel cukup cerdas dalam membuat iklan yang menarik dan kreatif agar bisa mempengaruhi konsumen, meskipun biaya yang dikeluarkannya sangat besar. Hal ini terlihat dari pembuatan iklan ditelevisi dengan memakai para artis-artis yang sedang naik daun agar konsumen lebih tertarik pada iklan Telkomsel (kartu AS, simPATI) yang sedang dipromosikan, seperti; Sule, baim, Andien, Boy Band Smash.
- Tidak hanya melalui iklan ditelevisi ataupun radio, Telkomsel juga memanfaatkan perkembangan social media yang sedang berkembang dikalangan masyarakat. Seperti pada forum KASKUS yang dipilih Telkomsel dalam melakukan strategi komunikasi pemasaran. Telkomsel melakukan branding di KASKUS melalui thread-thread dan posts yang dibuat oleh semua anggota forum Kaskus.
- Telkomsel pintar dalam memilih ikon yang sengaja dipakai sebagai simbol figur yang energik dan sukses, yaitu Agnes Monica.
- Telkomsel juga memasarkan produknya melalui koran, majalah, bbrosur, banner, baliho, billboard, dan sebagainya.
Iklan TV |
Banner |
2.
Promosi
Penjualan
- Untuk membuat produknya tetap eksis, Telkomsel rajin memberikan promosi demi menarik pelanggan-pelanggan baru, beberapa contoh promo yang dilakukan oleh Telkomsel antara lain: promo bagi pelanggan simPATI berupa paket internet sebesar 2GB dengan harga Rp 60 ribu selama 45 hari dengan kecepatan hingga 7.2 Mbps. Promosi juga dilakukan melalu pengumpulan Telkomsel Poin yang dapat ditukarkan dengan berbagai macam hadiah
Promo Internet |
3.
Hubungan
masyarakat
- Humas Telkomsel cukup baik dalam memasarkan produknya, khususnya melalui layanan data berkecepatan tinggi atau broadband. Dalam hal ini, Telkomsel menggelar kompetisi "Dance Like Agnes" yang mencari 20 pemenang di tingkat nasional. Hal ini bertujuan agar masyarakat bisa mengikuti kompetisi itu dengan mengunggah video dance-nya ke situs resmi kompetisi. Humas Telkomsel juga mengharapkan kompetisi ini menjadi ajang yang positive bagi aktivitas masyarakat khususnya remaja.
4.
Penjualan Pribadi
- Penjualan pribadi yang dilakukan oleh Telkomsel Indonesia ialah melalui sales sebagai perantara untuk menjual produk. Penjualan seperti ini biasanya dilakukan diacara-acara tertentu, seperti acara sekolah yang bekerja sama dengan pihak telkomsel dalam memasarkan produknya melalui stand-stand telkomsel.
Stand Telkomsel |
Kesimpulan
Dari analisis tersebut,
Telkomsel Indonesia memang pantas mendapatkan pelanggan terbanyak di Indonesia,
karena strategi pemasaran dan promosi yang dilakukan cukup ‘berani’ dan sangat
baik. Hal ini juga terlihat dari perkembangan Telkomsel dari tahun ke tahun. Promosi
terbaik yang dilakukan oleh Telkomsel menurut saya adalah melalui periklanan dan promosi penjualan. Dengan
bintang iklan yang mampu menarik perhatian pelanggan, dan inovasi serta promo
promo yang menggiurkan, membuat Telkomsel terus mendapat tempat terbaik dihati
pelanggan.
Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Telkomsel
http://www.telkomsel.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar